Berita UT Medan

Home – Berita

Abdimas Universitas Terbuka : Literasi Digital Dongkrak Pariwisata Desa Siallagan Pindaraya

Desa Siallagan Pindaraya, terletak di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, merupakan salah satu destinasi wisata yang kaya akan potensi alam dan budaya. Keindahan Danau Toba yang melingkarinya, serta kekayaan sejarah dan adat istiadat Batak Toba, menjadikan desa ini memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Meskipun memiliki potensi wisata yang sangat besar dengan keindahan alamnya yang memukau dan kekayaan budaya Batak Toba, potensi wisata ini belum termaksimalkan secara optimal. Desa Siallagan Pindaraya masih menghadapi sejumlah kendala dalam pengembangan sektor pariwisatanya, salah satunya adalah kurangnya literasi digital masyarakat khususnya pada pemuda Karang Taruna dan kelompok sadar wisata (Pokdarwis). Minimnya kemampuan dalam memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan desa secara efektif menjadi tantangan tersendiri dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan.

Universitas Terbuka kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat. Kali ini, tim PKM Nasional berupaya meningkatkan literasi digital masyarakat Desa Siallagan Pindaraya, Kabupaten Samosir. Melalui pelatihan yang intensif, masyarakat setempat kini lebih siap menghadapi tantangan era digital dan memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan potensi desanya. Dalam upaya meningkatkan potensi pariwisata di Desa Siallagan Pindaraya, Universitas Terbuka menyelenggarakan pelatihan literasi digital bagi masyarakat setempat. Pelatihan yang berlangsung selama 1 hari ini mencakup berbagai materi, mulai dari pembuatan konten menarik, pengelolaan media sosial, hingga strategi pemasaran digital. “Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi perguruan tinggi lain untuk turut berkontribusi dalam pengembangan desa-desa wisata di Indonesia, khususnya di wilayah Sumatera Utara” ujar Eka Evriza, Ketua Tim PkM Nasional UT Medan.

Ada empat rangkaian kegiatan yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini, yakni: 1) studi lapang, 2) pelatihan literasi digital, 3) implementasi hasil pelatihan dalam pengelolaan Desa Wisata Siallagan Pindaraya, dan 4) evaluasi hasil implementasi.

Studi pendahuluan yang dilakukan bertujuan untuk memperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai kondisi pariwisata di Desa Siallagan Pindaraya. Melalui serangkaian kegiatan, studi pendahuluan ini berupaya mengidentifikasi potensi, tantangan, serta peluang pengembangan sektor pariwisata di desa Siallagan Pindaraya.

Pelatihan merupakan tahap kedua dalam rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat. Setelah mengetahui permasalahan yang dihadapi dan memilih solusi, tim pengabdian memberikan pelatihan kepada mitra. Pelatihan ini ditujukan untuk melatih mitra agar memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk menyelesaikan atau paling tidak meminimalisir masalah yang dihadapi.

Implementasi hasil dari pelatihan ini adalah tindakan mitra dalam mengaplikasikan pengetahuan dan kemampuan yang diperoleh dari program pelatihan. Mitra, dalam hal ini Pemuda Karang Taruna dan Pokdarwis Desa Siallagan Pindaraya diharapkan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan kemampuan tersebut dalam mengelola usaha yang dimiliki sehingga masalah yang ada bisa berkurang atau bahkan terselesaikan. Setelah mengikuti pelatihan, peserta diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu dan keterampilan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.

Tahap terakhir dari kegiatan pengabdian ini adalah evaluasi. Implementasi yang dilakukan oleh mitra akan dimonitor dan dievaluasi oleh tim. Tujuan evaluasi adalah untuk mengukur keberhasilan program pengabdian masyarakat, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan, dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan di masa mendatang.

Pelatihan literasi digital yang diberikan kepada pemuda Karang Taruna dan kelompok sadar wisata di Desa Siallagan Pindaraya telah berhasil meningkatkan pemahaman mereka mengenai platform media sosial, pembuatan konten menarik, pengelolaan akun media sosial, serta strategi pemasaran digital. Kegiatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan, tetapi juga berkontribusi pada pemberdayaan masyarakat lokal.

Tim  Pengabdian mengucapkan  terima  kasih  kepada  Universitas Terbuka  yang  sudah  memberikan  kesempatan  pendanaan  tahun  2024. Selain   itu,   ucapan   terima   kasih   juga   tim   sampaikan   kepada seluruh masyarakat Desa Siallagan Pindaraya dan stakeholder terkait yang telah berpartisipasi aktif dan menerima kedatangan tim pengabdian  Universitas  Terbuka  untuk  melaksanakan  Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kenapa Harus kuliah di ut

Layanan Pendidikan Terbaik Untuk Proses Perkuliahan Anda

Mahasiswa Aktif UT
0 K
Pengajar
0 k+
Alumni
0 Juta
Prodi Akreditasi A dan B
0 +

Berita Terbaru UT Medan

Statistik Mahasiswa UT Medan

Target Utama UT

©2024. Universitas Terbuka Medan. All Rights Reserved.